Review WARRIORS: Abyss - Eksperimen yang Patut Diapresiasi!

Dalam upaya untuk mendorong inovasi dan ekspansi Warriors yang selama ini selalu diasosiasikan dengan genre Musou, Koei Tecmo belakangan ini telah membuahkan hasil yang lumayan mendapat sambutan positif. Selain lewat Dynasty Warriors: Origins yang berujung tepat sasaran hingga berhasil meraih rekor penjualan tercepat di franchisenya, mereka telah merilis satu game baru lainnya yang cukup berada di luar radar sebagian pemain yaitu WARRIORS: Abyss.

Tidak mengherankan memang, karena game ini tidak mendapat banyak marketing dan langsung rilis setelah resmi diumumkan di ajang State of Play pada bulan Februari lalu. Karena terbawa rasa penasaran dengan premisnya yang kini dikemas sebagai game ala roguelite, tim kami sudah memainkan gamenya selama beberapa minggu terakhir dan lumayan mendapat impresi positif. Jadi bagi kamu yang penasaran dengan kualitasnya, langsung saja simak rangkuman review kami di bawah ini!

Mengenai Gamenya

Sebagai upaya terbaru Koei Tecmo untuk mendorong inovasi franchisenya, WARRIORS: Abyss menggabungkan combat berbasis hack-and-slash yang sudah sangat khas dengan mekanik Roguelite. Para pemain bisa mengendalikan para karakter legendaris untuk menebas gelombang musuh tanpa henti, semua sekaligus membangun tim sekutu untuk memperkuat diri. Meskipun sisten combat utamanya tetap seru, pendekatan game ini pada elemen acak dan progres jangka panjang menghadirkan kombinasi antara peluang baru yang menarik sekaligus batasan yang bisa terasa frustrasi.

Kesan Familiar yang Dipadu dengan Roguelite

Game ini mengadopsi sudut pandang top-down tetap dengan sudut 45 derajat, di mana pemain bisa memilih karakter ikonik dari Dynasty Warriors dan Samurai Warriors untuk bertarung melawan gerombolan musuh. Sistem utamanya berfokus pada mekanik Hero Summoning, yang memungkinkan pemain memanggil sekutu di tengah pertempuran dan membentuk tim hingga tujuh karakter. Perpaduan antara aksi cepat khas Warriors dan unsur tim-building ini menghadirkan sentuhan unik, meskipun terkadang terasa terbatas oleh mekaniknya sendiri.

Setiap dungeon terdiri dari empat lantai, masing-masing dengan delapan ruangan yang dibuat secara acak, termasuk arena pertempuran, zona penyembuhan, dan toko. Pemain harus mengalahkan bos di akhir setiap lantai, dengan pertempuran terakhir menghadapi Gouma sebagai sang antagonis utama. Pertarungan bos mengharuskan pemain menghancurkan perisai musuh lebih dulu sebelum bisa memberikan damage tinggi sehingga perlu ada kombinasi agresi dan strategi.

Kustomisasi Tanpa Batas

Game ini menghadirkan 100 karakter yang bisa dimainkan dengan statistik, kemampuan pasif, dan efek sinergi unik. Ini tentunya memungkinkan pemain agar bisa merencanakan strategi secara mendalam saat membangun tim.

Kombinasi karakter tertentu bisa memberikan bonus khusus yang meningkatkan efektivitas bertarung. Pemain juga bisa menyusun karakter dalam berbagai formasi yang memengaruhi performa mereka di medan perang. Selain itu terdapat berbagai emblem yang bisa meningkatkan atribut seperti serangan, pertahanan, atau efek elemen. Pemain bisa menyesuaikan build dengan mengumpulkan dan menumpuk buff ini baik dari perekrutan karakter maupun drop acak di medan pertempuran.

Elemen Roguelite dalam game ini memastikan kalau setiap permainan selalu berbeda. Tata letak dungeon, posisi musuh, serta peluang upgrade akan berubah secara dinamis mendorong pemain untuk beradaptasi dan bereksperimen dengan berbagai strategi.

Beberapa Isu Utama..

Meskipun game ini memperkenalkan mekanik baru, beberapa elemen terasa kurang berkembang. Progres terasa repetitif karena meskipun level dibuat secara acak, kurangnya variasi musuh dan jumlah bos yang terbatas membuat permainan tetap terasa sama seiring waktu. Masalah pada sisi balancing juga terasa, di mana beberapa karakter seperti Lu Bu jauh lebih kuat dibanding yang lain, membuat komposisi tim terbaik jadi terlalu mudah ditebak. Pertarungan sering dipenuhi efek partikel yang berlebihan, membuat serangan musuh sulit terlihat terutama di level akhir.

Secara visual, game ini tampil cerah dan dinamis. Setiap pemanggilan, serangan, dan jurus pamungkas memenuhi layar dengan efek yang memukau. Namun, hal ini justru menciptakan kekacauan visual yang menyulitkan pemain untuk mengikuti pergerakan musuh. Sudut kamera tetap juga bisa menjadi masalah di pertempuran intens. Saat menghadapi gelombang musuh besar atau bos dengan serangan area, kurangnya sudut pandang yang bisa diatur membuat menghindar dan mengatur posisi terasa lebih sulit dari yang seharusnya.

Kesimpulan 

Dari apa yang sudah kami mainkan, WARRIORS: Abyss adalah game eksperimental yang cukup solid dalam franchisenya, apalagi karena berhasil menggabungkan combat khas Warriors dengan progression ala Roguelite. Roster karakter yang melimpah dan mekanik tim yang mendalam memberikan replayaility maksimal, tapi repetisi dalam gameplay dan masalah balancing mencegahnya mencapai potensi penuh.

Kalau Koei Tecmo menambahkan lebih banyak variasi musuh, bos tambahan, dan mekanik progresi yang lebih dalam, game ini bisa berkembang menjadi salah satu judul terbaik dalam seri ini. Saat ini gamenya tetap bisa memberi pengalaman yang bermain seru tapi sedikit lemah di beberapa sisi, khususnya bagi penggemar Warriors dan pemain Roguelite.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.


Hi guys, kami akhirnya sudah punya akun Twitter dan YouTube resmi! Langsung saja follow:

 

 




Jangan lupa untuk cek channel TikTok kami!

The Review

WARRIORS: Abyss

PROS

  • Roster melimpah dengan 100 karakter yang bisa dikustomisasi bebas
  • Progression ala roguelite yang kaya dengan replayability
  • Combat hack-and-slash yang tetap seru, tapi dengan tambahan elemen strategis

CONS

  • Efek partikel yang terlalu memenuhi layar dan bisa cukup mengganggu konsentrasi
  • Masalah balancing pada karakter sehingga cukup membatasi penerapan strategi

Artikel ini Rangkuman Dari Berita : https://gamerwk.com/review-warriors-abyss/

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *